Atlet UKM Pencak Silat Unnes Tetap Semangat Latihan di Bulan Puasa
Latihan dilaksanakan setelah salat tarawih, tepatnya pada hari Senin, Rabu, dan Kamis pukul 20.00 WIB hingga selesai. Program latihan ini bertujuan menjaga kebugaran dan meningkatkan teknik bertanding, terutama bagi atlet yang akan menghadapi kejuaraan setelah Ramadan.
Salah satu atlet Anggita Prameswari (Mahasiswa) mengungkapkan bahwa beberapa perbedaan latihan selama ramadhan. “Tentunya ada, untuk latihan hari biasa bentuk latihannya seperti fartlek running itu memvariasikan antara jogging dan juga lari selama 12 menit sedangkan program latihan selama bulan ramadhan Cuma jogging ringan saja maksimal 12 menit dan juga lebih fokus pada daya ledak otot” ujarnya.
Anggita Prameswari menambahkan bahwa untuk menjaga stamina dengan menyeimbangkan waktu latihan, “ Untuk menjaga stamina ini tetap latihan fisik, tetapi dikurangi porsinya dari hari-hari biasanya kemudian menjaga pola tidur dan pola makan. Pola tidur minimal 7 jam perhari, kemudian untuk pola makan menghindari makanan pedas dan berminyak” tambahnya. Anggita juga menambahkan bahwa perubahan ini dilakukan agar atlet tetap bisa menjaga kebugaran tanpa menguras terlalu banyak energi selama berpuasa. Selain itu, pola latihan yang lebih ringan membantu tubuh beradaptasi dengan kondisi Ramadan tanpa mengurangi kualitas latihan.
Pelatih UKM Pencak Silat Unnes Bagas (Mahasiswa) mengungkapkan bahwa terdapat Penyesuaian latihan selama bulan ramadhan ini “Penyesuaian dengan mengatur intensitas latihan dan volume latihan, jadi atlet enggak kekurangan cairan dengan mengubah jadwal menjadi setelah terawih di pukul 21.00 sampai dengan 22.00” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa meskipun durasi latihan lebih singkat dibanding hari biasa, efektivitas tetap dijaga dengan fokus pada teknik, kelincahan, dan strategi bertanding. Selain itu, tim pelatih memastikan setiap atlet mendapatkan istirahat yang cukup serta asupan nutrisi yang seimbang agar tetap prima selama menjalani ibadah puasa dan latihan.
Dengan semangat dan komitmen tinggi, para atlet UKM Pencak Silat Unnes terus menjalani latihan meskipun di tengah bulan Ramadan. Penyesuaian jadwal dan intensitas latihan menjadi kunci agar mereka tetap bugar tanpa mengganggu ibadah puasa. Diharapkan, dengan disiplin dalam latihan serta menjaga pola makan dan istirahat, para atlet dapat mempertahankan performa terbaik mereka dan siap menghadapi berbagai kejuaraan setelah Ramadan. Semangat juang yang tak padam ini menjadi bukti dedikasi mereka dalam mengharumkan nama Unnes di dunia pencak silat.
Media sosial Mahawarta:
Instragram: @mahawartapers
Tiktok: @mahawarta
X/Twitter:@mahawartapers
YouTube: Mahawarta
Komentar
Posting Komentar